Rabu, 17 Oktober 2018

Robot Mini ‘Angki Vector’ yang Cerdas.




Perkembangan zaman yang semakin maju teknologi robotik dan artificial inteligence (AI) dalam tahun belakangan ini. Tidak banyak yang membayangkan masa depan dimana robot berhasil memperkuda manusia. Berbeda dengan perusahaan robotik dan Al bernama Anki. Mereka membuktikan hal sebaliknya, bahwa robot juga bisa bergaul dengan manusia, 2 tahun yang lalu juga mereka memperkenalkan Cozmo, robot mungil yang mempunyai kepribadian dan dibuat untuk menjadi penggembira keseharian manusia.


Anki masih sangat dipercayai oleh masyarakat dengan visinya. Bahkan mereka inigin membuktikan lebih baik. Maka, dari situlah lahir Anki vector yang jauh lebih cerdas dari Cozmo. Bentuknya memang terlihat mirip dan fungsi-fungsi mendasarnya. Tetapi Anki juga mempunyai sebaris pembaruan yang mempunyai dampak yang sangat bermakna. Cozmo memerlukan koneksi konstan ke smarthphone untuk melancarkan semua aktivitasnya. Sedangkan Vector hanya diperlukan pada setup awalnya saja dan bisa hidup sendiri tanpa bantuan smarthphone.

Pada penggunaan prosesor Qualcomm APQ8009 disitulah terletak rahasianya. Yang pada dasarnya mirip dengan prosesor smarthphone, dirancang secara spesifik untuk perangkat IoT (Internet of Things) dengan mempertimbangkan faktor-faktor krusial seperti dimensi, efesiensi energi, dan sebagainya. Sebagai robot yang mungil dan mandiri, Vector merupakan kandidat kuat untuk prosesor ini. Dengan adanya prosesor ini Vector bisa menerapkan kemampuan berbasis AI maupun kebutuhan komputasi lainya secara lokal. Meskipun perlu terhubung dengan jaringan cloud ( via Wi-Fi), akan tetapi hanya untuk menerima firmware dan software update, serta untuk mengolah perintah suara dengan teknik natural language processing.

Perintah suara “Ya” Vector bisa mendengar, berbeda dengan Cozmo, yang mana Vector telah dibekali empat buah mkrofon berteknologi beam-forming. Cukup hanya memanggilnya dengan sebutan “Hey Vector”, maka Vector pun siap menerima instruksi dan mendengar pertanyaan dari orang-orang sekitar. Vektor bersifat otonom, cloud-connected, selalu aktif, dan siap membantu melewati hari-hari Anda. 


Vektor dengan perintah "Hey Vector" Vektor dapat melakukan hal-hal yang dapat dilakukan Alexa dan Siri, seperti menyediakan cuaca, mengatur waktu, memberikan definisi kata, memecahkan persamaan, menjawab pertanyaan budaya pop, dan lain sebagainya. Vektor juga memiliki prosesor bertenaga tinggi yang memungkinkan dia menjawab pertanyaan dan memproses lingkungan di sekitarnya, dan dia memiliki suara dan bahasa uniknya sendiri yang terdiri dari ratusan suara yang disintesis. 


Robot Anki dirancang untuk berinteraksi dengan Anda menggunakan kontak mata dan perintah suara, dan Anki telah memberinya kepribadian sehingga dia menyenangkan untuk berinteraksi dengannya.Vektor dilengkapi dengan kamera HD yang memungkinkan dia melihat dunia di sekitarnya, Kamera HD dengan sudut pandang 120º masih ada dan berperan sebagai indera penglihatan, menavigasi ruang, mengenali orang, dan mengambil gambar. Ada juga susunan empat mikrofon sehingga dia dapat mendengar perintah, dan terdapat sensor sentuh terintegrasi dan akselerometer yang memungkinkannya untuk merasakan sentuhan. 


Vektor juga memiliki prosesor bertenaga tinggi yang memungkinkan dia menjawab pertanyaan dan memproses lingkungan di sekitarnya, dan dia memiliki suara dan bahasa uniknya sendiri yang terdiri dari ratusan suara yang disintesis. Wajahnya diisi oleh panel layar IPS berwarna untuk mengekspresikan beragam perasaanya. Bahkan bisa juga beraksi terhadap sentuhan manusia berkat panel kapasistif yang tertanam di bagian punggungnya.



Vektor juga dapat mengambil foto Anda dan menawarkan permainan blackjack. Di masa depan, Anki juga berencana untuk menambahkan dukungan Alexa untuk memungkinkan Vector melakukan lebih banyak. Kemampuan masa depan lainnya termasuk kontrol rumah pintar, pemberitahuan, pengenalan musik, fungsi kamera keamanan, informasi berita, pesan, dan banyak lagi.


Anki mengklaim bahwa secara menyeluruh 700 komponen yang membentuk vector. Termasuk beraneka sensor seperti 4 sensor infa-merah dibagian bawahnya yang berfungsi untuk mencegah Vector terjatuh saat berada diujung permukaan, scanner laser dibawah wajahnya untuk memetakan lingkungan disekitarnya dengan radius maksimum sekitar 90 cm. Ketika batrainya hampir habis maka vector cukup pintar ia akan bergerak dengan sendirinya menuju charging dock-nya untuk ‘mengisi bensin’. Vektor memerlukan perangkat iOS atau Android yang kompatibel dan koneksi WiFi 2.4GHz. 


Sifat mandiri dan disiplin seharusnya tidak mengenal ukuran, apalagi dalam konteks robot. Sama halnya dengan Cozmo, Vector akan dipastikan bertambah pintar seiring Anki merilis update demi update. Tanggung jawab Anki sudah terbukti yang mana selama 2 tahun Cozmo berkiprah 23 update yang sudah dirilis untuknya, semua itu didapat dengan biaya ekstra. Berhubung Vector lebih pintar, wajar harga jualnya lebih mahal dari Cozmo, Anki memasarkan seharga $250 atau Vektor dapat dibeli dari situs web Anki atau dari Amazon.com seharga $ 249,99. 


https://dailysocial.id/post/anki-vector